Selasa, 09 Juni 2009

06 06 09

Hari itu gue telah melakukan suatu keputusan besar. Dan gue pikir itu adalah langkah awal buat gue menjalani segala sesuatu yang mungkin terjadi di hari-hari selanjutnya. Semula gue sempat berpikir untuk membatalkan niat itu karena gue gak bisa, gak berani, gak siap dan gak-gak yang lainnya. Yang terutama sih gak siap. Bukan karena gak siap ngomong atau gak siap dengan kata-kata yang bakal gue lontarkan, tetapi gue gak siap untuk kehilangan.

Menurut gue kehilangan adalah hal yang paling menyakitkan di dunia ini. But, setelah gue telusuri dan pikirin lagi mungkin hasilnya akan sama aja. Karena toh sakit yang akan gue rasain gak akan berkurang sedikit pun baik hari itu maupun nanti.

Well, kalau dari tadi lo bertanya-tanya keputusan apa sih yang gue ambil pada hari itu? Yaitu gue udah mengucapkan selamat tinggal pada seseorang yang selama ini menggangu pikiran gue! cie elah,, tapi beneran deh! Gak gampang untuk ngelakuin itu.

Dan untuk terakhir kalinya dia menyanyikan lagu ini buat gue :

maaf ku telah menyakitimu
ku telah kecewakanmu
bahkan ku sia-siakan hidupku
dan kubawa kau s'perti diriku
walau hati ini trus menangis
menahan kesakitan ini
tapi kulakukan semua demi cinta.

akhirnya juga harus kurelakan
kehilangan cinta sejatiku
segalanya tlah kuberikan
juga semua kekuranganku
jika memang ini yang terbaik
untuk diriku dan dirinya
kan ku trima semua demi cinta.

reff :
jujur aku tak kuasa
saat terakhirku genggam tanganmu
namun yang pasti terjadi
kita mungkin tak bersama lagi

bila nanti esok hari
kutemukan dirimu bahagia
izinkan aku titipkan
kisah cinta kita
selamanya

demi cinta by kerispatih


Lagu yang indah juga menyedihkan dan mampu membuat sisa hari gue saat itu dihiasi dengan air mata. Tapi air mata itu gue jadikan sebagai air mata terakhir gue untuk dia. Gue yakin kok ini yang terbaik. Pasti! Dan gue doain semoga lo bahagia di sana. Walau kita terpaut jarak yang jauh gue selalu mendoakan lo, agar lo selalu bahagia, walau detik berganti detik, menit berganti menit, hari berganti hari, tahun berganti tahun, bahkan kenangan akan datang silih berganti kita saling melupakan. Menjalani kehidupan masing-masing seperti kita belum saling mengenal dulu. Gue juga mau mengucapkan terima kasih yang terdalam untuk semua hal yang mau lo bagi sama gue. Untuk waktu yang udah mau lo sisakan untuk gue. Makasih.


"SELAMAT TINGGAL"

Rabu, 03 Juni 2009

Patah Hati

Sekali waktu gue membaca sebuah artikel 'patah hati' dari internet. Isinya menarik banget! Asli !
Jadi, di sana dituliskan mengenai cinta dan kasih sayang yang kita berikan pada orang lain. Karena ketika kita menyayangi seseorang di sana kita justru membebaskan orang itu. Mengapa? Karena berarti kita membebaskan dia dari kesendirian. Membagi cerita akan arti kebersamaan yang sesungguhnya. Bukan karena hanya ingin melampiaskan hawa nafsu, tetapi juga kebersamaan untuk berbagi suka duka akan lika-liku kehidupan ini. Dimana kita tidak perlu takut lagi menanggung beban seorang diri melainkan ditanggung oleh dua orang. Pasti akan terasa jauh lebih ringan. Mungkin lo berfikir betapa munafik kata-kata gue ini, semula gue juga berfikir seperti itu, tapi setelah gue coba pahami lagi ternyata ada makna lain yang tersimpan di baliknya.

Right,, sekarang gue bingung aja sama kebingungan yang ada dalam pikiran gue ini. Pengen gue keluarin, tapi gue gak ngerti gimana caranya. Gue gak tau harus mulai dari mana, bagaimana menyusun kata-katanya agar orang bisa benar-benar mengerti apa yang sebenernya mau gue sampein. Gue berpikir kenapa ini terjadi mungkin karena gue udah terlalu lama menyimpan semua sakit yang ada di hati gue. Ketika gue memendam satu hal maka hal yang lain juga akan gue sembunyikan pula. Mungkin kini semuanya udah menumpuk dan mungkin suatu saat ketika gue udah gak sanggup menahan semuanya, maka gue akan meledak. Akan seperti apakah gue, ketika "buuuum!" itu terjadi? Labih baikkah? Atau mungkin akan menambah beban dalam hati gue!

But, ugghhh. Setelah gue pikir-pikir lagi kenapa gue jadi kayak orang sterss ya? Seperti udah gak ada harapan hidup! Ogah! Gue gak mau! Toh jalan hidup gue masih panjang.Gue masih muda. 18 tahun, yah walaupun dalam beberapa bulan lagi akan menjadi 19. Gue gak boleh stuck di sini doank kan? Gue harus maju. Udah terlalu banyak orang yang menaruh harapan ke gue, mendoakan gue dengan setia. So, alangakah egoisnya gue kalau harus memikirkan diri sendiri. Kenapa gue begini dan begitu. Come on! Gue bukan anak-anak lagi yang akan menyelesaikan masalah dengan menangis meronta-ronta, atau mengadu pada orang lain. Gue bisa menyelesaikan semuanya sendiri dengan meminta petunjukNya. Karena gue gak pernah sendiri.

Yah, gue gak pernah sendiri.

Jumat, 22 Mei 2009

KECEWA ..

kecewa,,
kalau dalam bahasa inggris yaitu dissapointed! Aneh, kata-kata itu terlihat begitu menyeramkan buat gue! kenapa ya? Sial!
Well, rasa kecewa itu memang menyakitkan. Tetapi itu tejadi karena kita atau mungkin tepatnya gue berharap terlalu banyak akan sesuatu. Semula gue berpikir gak apalah berharap pada seseorang karena 'mungkin' dia gak akan melalukan hal yang membuat gue merasa kecewa sampai seperti ini. Nyataya kembali pada hal yang gue sebut sebelumnya yaitu "mungkin!". Yah, memang mungkin. Ternyata gue salah besar! Dia adalah seorang yang sangat mampu melakukan hal yang membuat gue merasa kecewa. Ironis melihat kenyataan bahwa dulu gue menganggap dia adalah orang yang benar-benar baik. Yah, dia memang baik, bahkan terlalu baik untuk melarikan diri. Seperti tidak terjadi sedikitpun masalah!

Dan ketika gue tau betapa sakitnya dikecewain, gue juga gak menutup mata akan kekecewaan yang mungkin udah gue lakukan pada orang-orang yang ada di sekitar gue. Dari hati gue yang terdalam gue mau minta maaf. Siapa pun itu gue berharap ketika gue melakukan kesalahan lagi tolong kasih tau bagaimana seharusnya gue bersikap. Agar gue bisa menjadi seseorang yang lebih bijaksana menghadapi segala sesuatu yang siap menghantam gue kapan dan diamana pun. Dan yang terpenting gue gak mau sama seperti "dia"! Wholeheartedly gue gak mau. Sebab dunia ini bukan milik kita seorang. Di sana ada banyak sekali orang-orang yang juga menjalani kehidupan, sama seperti yang kita jalani. Harus membuang segala ego yang ada untuk bisa saling berdampingan satu dengan yang lainnya. Pernahkah lo membayangkan bagaimana jika ada di antara lo seseorang yang sangat egois dan hanya mementingkan dirinya sendiri? Pasti akan sangat menjengkelkan bukan? Seakan dunia berada di bawah telapak tangannya. Dengan sangat yakin gue menebak saat itu juga lo ingin menampar wajahnya dan menjambak rambutnya! (lha! kalau botak giamna? ya lempar batu lah!) hahahaha.. Gak kebayang. Maka dari itu segala sesuatunya memang harus dilihat dari diri kita sendiri dulu, apakah kita sudah cukup baik atau belum.

Untuk hal yang satu itu gue masih mau belajar lebih lagi untuk menjadi orang yang gak egois dan bisa kritis mengahadapi segala sesuatu yang siap datang menghalangi langkah gue. Sebab siapa pun itu gak terkecuali gue gak akan mau berjalan mundur. Semua ingin maju ke depan melihat kesempatan emas membentang dan akan sangat sayang sekali seandainya gue menyia-nyiakan hal seluar biasa itu.

Dan untuk seseorang yang membuat gue kecewa. Gue gak akan berpikir dua kali untuk melupakan lo. Hanya mengampuni dan saling melupakan. Just it!
Yeah, Gue rasa itu gak sulit. Gue bisa kok! The End.

Selasa, 12 Mei 2009

hari yang melelahkan juga menyenangkan..

Selasa, 12 Mei 2009
Hari yang sangat melelahkan tapi menyenangkan.. Banyak kegiatan yang gue jalani hari ini. Mulai dari pagi hari ketika gue nyampe kampus, tiba2 dosen mata kuliah planktonologi gue manggil. Sepontan gue kaget donk, gue udah negatif thinking duluan. Ternyata gue disuruh menyampaikan materi kepada temen2 gue. Shock abis gue. Gimana enggak? Secara lo gak mempersiapkan bahan atau apa2 gt, trus tiba2 disuruh menjelaskan materi pembudidayaan chlorella. Dosen gue bilang "Saya lihat kamu yang paling serius mengikuti praktikum Chlorella ini. Jadi saya menunjuk kamu menyampaikan materi pada teman2 kamu yang lain!". Wow, langsung bengong sejadi-jadinya gue. Trus beliau bilang lagi "Gak usah takut, saya tahu kamu bisa makanya saya menunjuk kamu", yah kata-katanya kurang lebih seperti itulah. Semula gue pikir gue gak bakal mampu. Tapi ketika gue mencoba menyampaikan dengan segala kemampuan gue ternyata hasilnya gak terlalu buruk. Bahkan gue mungkin lumayan puas coz melalui ini gue bisa mengasah diri untuk lebih berani berbicara di depan orang banyak. Apalagi untuk menyampaikan materi. Akan sangat sayang sekali seandainya gue menolak kesempatan ini. berasa asdos gue! Hahaha, tepi emang pengen juga sih jadi asdos, apalagi mata kuliah planktonologi. Keren!
Gue pikir segala hal yang gue alami dalam hidup ini bukan karena kemampuan yang gue miliki, melainkan kuasa Tuhan yang begitu luar biasa dalam kehidupan gue ini. kembali gue disadarkan bahwa sesungguhnya gue gak pernah sendiri.

Next, pulang kuliah. Balik ke kosan. Entah kenapa hari ini terasa begitu panas buat gue, Akhirnya gue langsung mandi. Sekalian jam 4 sore nanti mau tanding basket. Dan jam 4 pun tiba. Pertandingannya akan segera dimulai coz emang bru mulai jam 4 lebih. Yah, biasalah indonesia. Gak keren namanya kalau gak ngaret. Hahahaha,,,
Gue kaget, kenapa tiba-tiba anak-anak kelas gue udah pada dateng banyak banget. Apalagi kalau gak nyuport tim kelas. Mereka ribut banget. Sibuk manggil-manggil nama gue dan temen2 tim gue. Yang lain ampe bingung ngeliatin tingkah tmen2 gue. But berkat teriakan-teriakan dari mereka itu, kta jadi semangat dan akhirnya tim gue menang. Thanx berat sobb, pertandingan selanjutnya jangan lupa dateng and support kita lagi,,,

Malam hari, kita anak2 FPIK ada peraktek mengenai reproduksi ikan gitu deh. Jam 7 malam gue dan temen2 sekelas naik ke atas (ke kampus) bareng2. Seru! Nyuntikin perangsang pada ikan, ketawa-ketawa bareng,, Pokoknya menyenangkan deh..

Hari ini hari dimana gue bisa menikmati hari sebaik mungkin. Thanx God.

Selasa, 05 Mei 2009

takut kehilangan

Ketika kita merasa nyaman akan suatu hal, maka ketika hal itu pergi kita akan merasa sangat kehilangan. Mengapa tidak? Saat2 tersulit sekalipun ketika hal yang membuta lo nyaman itu ada di samping lo maka gue rasa semua akan terasa baik-baik saja. Dan maka dari itu gue juga agak susah membuka hati gue akan hal-hal baru (dalam hal tertentu), karena ketika gue nyaman akan satu hal itu gue takut ketika dia pergi nanti, gue akan merasa sangat kehilangan dan kecarian!
Ketika dengan sekuat tenaga lo mencari yang hilang itu, bahkan dengan hal2 yang mungkin gak terpikirkan oleh lo sebelumnya. Berharap segala upaya yang udah lo kerahkan itu gak berakhir sia-sia. namun ketika setelah sekeras itu lo berusaha gak lo temukan juga dia, maka semua yang udah lo perjuangkan akan terlihat percuma, tidak berharga.

Well, bukan berarti gue menyarankan lo semua untuk gak membuka hati akan hal-hal baru. Tapi ketika lo memilih untuk menerima hal baru itu lo harus berani kehilangan juga. Coz di dunia ini dengan sangat tegas gue katakan : gak ada yang abadi ! Dan jagan pernah lo menerima atau membuka hati terhadap yang baru jika hanya ingin lari dari hal yang ingin lo hindari. Itu gak menyelasaikan maslah. Percayalah...
Sebab itu hanya akan membuat hati lo semakin sakit. Lo akan terus terbayang akan hal yang telah lalu yang membuat lo sakit.

Minggu, 03 Mei 2009

Semakin Kuat !

Banyak banget kejadian dalam hidup ini yang membuat kita bersedih. Dan umumnya kesedihan dalam hal cinta! Ternyata cinta gak selalu membuat kita bahagia! Ada juga cinta yang menyakitkan, dan gak ada seorang pun memilih untuk disakiti. Tapi di balik perih yang kita dapat kita memahami satu hal bahwa cinta memang gak harus memiliki. Ternyata itu bener banget!

Berbicara tentang hal ini gue teringat akan suatu hal yang seharusnya gak pernah gue inget. bahkan sedetik pun yang mungkin terlewatkan. Tentang seorang yang bisa membuat gue berpikir berlipat kali lebih keras! Well, gue gak terlalu suka berpikir (dalam hal tertentu yang menurut gue sulit). Apalagi terlalau keras. Gak banget. Ketika mengingat dia, gue bisa meringkuk sendirian di tempat tidur. Memeluk kaki gue kuat-kuat. Berharap rasa gundah dalam hati gue lenyap seketika. Menahan titik air yang siap jatuh dari balik kelopak mata gue! Yang sepertinya kalau pun sudah keluar gak membantu meringankan beban dalam hati gue mengenai dia! Terus melarikan diri. Yah, walaupun gak bener2 lari. Sulit untuk menerima semua hal yang udah dia lakuin terhadap gue. Bener2 gak nyangka bahwa dia ternyata orang seperti itu. Gue gak pernah menduga sebelumnya. Dia mampu melakukan hal seperti itu? Sial!
Ternyata segala hal yang udah gue dan dia lalui selama ini gak membuat dia berpikir dua kali untuk melakukannya. Ketika gue menetapkan hati kalau gue membenci dia, pada akhirnya gue emang gak bisa benar2 membenci dia! Semakin gue berkata gue benci maka rasa sakit justru yang datang lebih dulu. Sebenarnya mungkin gue bukan membenci dia, tapi hanya karena hati gue terluka. Dan sulit menerima itu maka pada akhirnya gue memutuskan bahwa ini adalah rasa benci! Ternyata gue salah. Karena gue gak tau lagi kata2 yang tepat untuk melukiskannya selain kata "benci". Bahkan sepertinya rasa rindu dan benci kini berbeda tipis. Mungkin gue gak bisa membedakannya. Rumit!
Di satu sisi gue bener2 gak terima dengan rasa sakit ini, tapi di sisi lain gue juga rindu akan hal2 yang pernah gue lalui bersamanya dulu. Dulu.

Suatu hari gue baca novel "NEW MOON". Dan sampai pada halaman 133. Di sana gue terpaku pada sebuah kalimat "Walaupun rasanya kepedihan itu tidak melemah seiring berjalannya waktu, tapi aku jadi semakin kuat menahannya". Kata2nya kena banget di hati gue. Yah, walaupun kehidupan terus berjalan dan waktu terus berlalu, tapi gak melunturkan sedikit pun ingatan gue tentang dia! Banyak hal-hal dalam kegiatan sehari-hari gue yang membuat gue teringat lagi padanya. Walau terkadang gue menghadapinya dengan senyuman mencoba tegar dan berpikir semuanya akan baik-baik saja, tapi hal itu yang justru membuat senyum gue terasa kecut. Tapi gak bisa gue pungkiri bahwa setelah sekian banyak hal yang terjadi, gue semakin kuat untuk menahan pedih yang setiap saat bisa tiba-tiba muncul dan melemahkan hati gue. Satu hal, yang terpenting untuk semua ini adalah gue gak boleh mundur. Karena gue udah menentukan pilihan. Yaitu merelakan dia pergi. Walau tanpa penjelasan. Sedikit pun enggak. Dan itulah keputusan gue. Ini akan gue jadikan pelajaran berarti dalam hidup gue untuk membuat pribadi gue "SEMAKIN KUAT". Lagi, lagi dan lagi.


Biar waktu yang menjawab semuanya. Dan gue berdoa agar dia semakin "peka", tidak melakukan hal yang sama pada orang lain seperti yang dia lakukan pada gue.


Tuhan, mampukan aku.

Jumat, 01 Mei 2009

dia bisa baca pikiran gue ?

Ada seorang yang bisa membaca pikiran orang lain! Gue pikir itu ajaib n mungkin agak sedikit merugikan. Kenapa? Coz berarti dia bisa baca pikiran gue juga donk! Dan walaupun lo terpaut jarak yang jauh, tapi dia bisa tau sifat gue melalui pesan2 gue yang dia baca, walau kita terpat jauh.. wow! Luar biasa sih, tapi secara sifat lo bisa kebaca gitu. huh,, agak memalukan menurut gue,, Dan lo tau? Dia bilang gue seorang yang melankolis. Hello!! Melankolis?? Seorang yang akan bertindak menurut perasaanya. Ck,, emang gue terlalu perasa ya?? Yah,,whateverlah.. Itulah gue. Suka gak nya orang itu sih urusan pribadi setiap orang! Yang jelas gue adalah gue. Titik.

Kamis, 30 April 2009

tanpa judul ..

Tanpa judul,,,,
hha, habis gue bingung harus memberi judul atas entri kli ini. Yah,, dari pada gue stres cuma gara2 mikirin judul yang cocok akhirnya terciptalah si "Tanpa Judul" ini. hha,, udah lah. gni aj kok repot??

Baiklah, bercerita ttg hri ini mgkn gk ada yg begitu istimewa. Cuma gue bingung aja, kenapa ya banyak hal yang gue rencanain tp sebagian besar gk terlaksana!! Yah, gw rasa itulah jalan Tuhan. Sesempurna apapun kita berencana, tapi pada akhirnya ketika Tuhan mengatakan "tidak" maka tidak akan terjadi. Satu hal lagi yang gue pelajari bahwa segala hal yang udah kita rencanakan serahkanlah sepenuhnya padaNya walaupun tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan, yakinlah bahwa itu adalah yang terbaik! Karena semua rencana yang gue persiapkan toh ternyata belum tentu yg terbaik... hhe,,
Sudahlah, yang udah terjadi biarlah terjadi. Gak ada gunanya menyesali. Sekarang saatnya melihat ke depan dan menghadapi apa yang akan terjadi selanjutnya,,, Just face it girl! You can do it!!

Melenceng ke hal lain, saat ni gue sedang merindukan keluarga gue yang berada di lampung. Yang jauh nian di sana. Papa, mama, lonik, sem ! Orang2 yang senantiasa gue banggakan. Yang walaupun mereka gak punya apa2, tapi gue selalu menjadikan mereka contoh ketika gue harus bergaul di tempat yang asing.

Papa..
Gue kangen beliau. sungguh!! Beliau adalah seorang teladan yang begitu luar biasa buat gue. Beliau gak pernah mengeluh, dan selalu percaya gue mampu mengatasi suatu hal ketika gue merasa gak mempu melaluinya,, Beliau selalu meyakinkan gue bahwa dia ada di dunia untuk membahagiakan gue n' yang lainnya. Luar biasa,,, gak akan ada papa seperti dia di dunia ini. Dan lo tau hal apa yang paling gue rindukan dari dia saat ini? gue rindu banget wangi tubuh dia,,, Asli !!
Pengen rasanya gue memeluk beliau saat ini, lalu merasakan sesaat belainan lembutnya di kepala gue. Karena gue rasa itu salah satu obat penambah semangat gue!

Mama..
Seorang ibu rumah tangga yang rendah hati. Walaupun beliau bukan sosok ibu yang kuat tapi gue mau menjadi kekutan buat dia. Walau hanya seorang yang sederhana, tapi dia gak pernah minder tuh dengan segala keadaannya. beliau selalu bersyukur akan hal yang diterimanya selama ini. Beliau selalu mengajarkan gue untuk selalu mengucapkan syukur dalam setiap keadaan, meski yang terberat sekali pun! Beliau adalah seorang yang paling setia menuntun n' mengajari gue bagaimana menjadi sesosok gadis yang dewasa! Dan mama gak pernah bosen memberikan nasihat supaya anak2nya mendaptkan yang terbaik. Beliau selalu bilang "Jadi contoh yang baik ya nak buat ade2..". I'll try mom. Dan satu hal yang paling gue kagumi dari seorang mama yaitu : suara indahnya,, dan gue bersyukur gue menuruni bakatnya itu. Mom you're my idol!! i love you..

Lonik..
Ade cewek gue yang satu ini paling membingungkan!!! Ahh,,, gue kgak ngarti dah kalau dsuruh komentar ttg dia! ribed! Tapi,, dia seorang yang lumayan kritis! Dan seorang yang paling bisa gue tindas di rumah. Haha, sadisnya,,,,! Gak deh,, yang jelas gue menunggu lo di UNPAD ya nik,,,, Gue tunggu..

Sem alias Samuel alias Nuen alias dede,,
Yah tpi gue biasa panggil Sem! Cowok kelas 5 SD ni paling sering minta pendapat gue dalam memutuskan berbagai macam hal. Dia paling seneng ciumin badan gue waktu gue pulang n bilang "gue kangen lo kak. Lo bawa pa buat gue?". Yah, walaupun gue tau ujung2nya dia nanyain oleh2 jg... menyebalkan, but gue menikmatinya kok,,,
Bro, lo harus tumbuh jadi seorang yang takut akan Tuhan ya! Yang mengutamakan kelurga dr segalanya,,, Yang bisa membuat Papa, mama bangga,,, Gue selalu berdoa buat kesuksesan lo kok!
Gue cinta lo dah pokoknya,,,
hhe,,,

Well, itulah sedikit dr segudang cerita ttg kelurga tercinta gue. Yang hanya terdiri dari sedikit orang tapi banyak mengandung sukacita yang selalu mengingatkan gue lagi bahwa gue gak pernah sendiri,, Karena ternyata masih ada orang2 yang menerima gue kembali ketika semuanya pergi gk tau kemana. Dan gue terlahir di dunia ini untuk membahagiakan mereka. Hha, semoga ini bisa gue pertanggung jawabkan. Karena jujur ini gk mudah,,,
Doain gue semoga gue mampu ya!!! Dan memang harus mampu !!!!!

Dan tentang seseoang yg masih belum sepenuhnya bisa gue ampuni. Gue bakal berusaha kok untuk mengampuni sekaligus melupakan lo !!
hhe,, dan bukan berarti gue harus menutup diri dari seorang lain yang akan datang kan? Bukan berarti gue mau terburu2 jg, gue cuma minta yang terbaik dari Tuhan. Karena jawaban terbaik akan segera gue dapet dr Dia ! dan betapa bodohnya gue kalau harus merasa sedih karena hal ini. Gue punya Tuhan gitu,, keluraga juga ada, temen2 gk lupa ko,,,


Semangat !!!!!!!

Rabu, 29 April 2009

mencari jati diri

Kehidupan kuliah yang gue jalani sendiri, tanpa seorang papa yang biasa mengantar-jemput senantiasa kapan pun gue mau. seorang mama yang akan siap sedia nyuapin gue makan ketika males makan. Dan adik2 yg bisa gue ajak curhat atau gue kerjain di saat gue butuh hiburan!! hhe,,
Tapi kenyataan yang gue terima adalah "gue harus menjalani semua sendiri!!". Arrgh,, dan gue bukannya gk mau menjalani proses menjadi dewasa ini, tp ada saat2 dimana gue bner2 jenuh menghadapinya,,, penat dgn segala rutinitas yg gue kerjakan. Bangun pagi - berdoa - mandi - kuliah - kegiatan kemahasiswaan - pulang - mandi - ngerjain tugas - tidur ,,, dan sperti itulah setiap harinya sampai gue bener2 bosen !!!! bosen abiiis,,,
Well, gue bukan "anak manja"! dan yang satu itu perlu digaris bawahi!! penting bgt tuh,,, bukannya sombong, tpi gue juga termasuk orang yg suka dijadiin tempat curhat bt kluarga + tmen2 gue.. gue jga mau merasakan penderitaan yg org rasakan kok,, malah kadang gue justru yg lbih sedih atau prihatin dr org yg mengalami problem itu!! haha,, lebay,,
yah,, walau terkadang gue sendiri bingung mau curhat ke siapa coz gw takut orang jenuh mendengarkan curhatan gue. Udah sering gue coba curhat sma mereka, tpi mereka terkesan ngantuk mendengarnya!!! at least, gue cma bisa mendem sendiri,,, walau terkadang gue justru hanyut dalam pemikiran gue sendiri,,,
payah !!!!
Bukan berarti gue gk pernah nangis,, gue juga nangis ko. Tapi di tempat yg gk diketahui org. Menumpahkan segala penat yang ada di dalam hati dan pikiran gue! Mengeluarkan segala kecewa yang membuat hati gue sakit. Karena jujur, gue seorang yang gak gampang melupakan sakit hati,, karena gue gak akan pernah setengah2 untuk memberikan apa yg gw bsa berikan kepada se2org,, dan apakah sulit untuk melakukan hal yang sama seperti yg gue lakuin???
Gue juga gk suka diboongin! Asli ! gue gak suka bgt!! Walaupun kebenaran itu terasa menyakitkan, tapi gue lebih memilih itu dari pada setelah gue ketawa gue menangis hingga kehabisan napas di akhirnya,,,

Tentang cinta,, gue jg mengalami jatuh cinta kok.
Dan lo tau? gue jg mengalami sakit hati yang amat sangat saat ni! Hingga sulit bagi gue untuk mengampuninya ! Gimana enggak? Secara lo ditinggal pergi tanpa alasan! Dan ketika lo ktmu sma org trsbut, dy berlagak gk kenal sma kita. Seakan gk pernah ktmu sebelumnya,, Gue gak pernah nyangka kalau dia adlah seseorang yang seperti itu!!
Gue udah memberikan yg terbaik, tpi dia membalasnya seperti itu. Gue pikir kalau toh akhirnya akan seperti ini, mengapa semuanya harus diawali?! Cuma menyisakan tanya dan sakit hati yang gk pernah sama sekali gue minta!!! Satu kata deh buat dia : "JAHAT" !!!!
Dan terimakasih untuk waktu yang udah lo sediakan bt gue, nmenin gue smsan smpai pgi, telpon2an, maen gtar buat gue lewat telpon, makasih bgt lo dah mau nemenin gue belajar wktu gue UAS di semster 1! Dan walaupun gue rindu saat2 itu, tapi gue harus menerima segala hal yang terjadi saat ini,,
Gue akan berusaha sakuat tenaga gue untuk mengampuni lo yang mungkin gk pnh mikirin ttg gue n udah bahagia bersama yang lain disana. Gue doain lo bahagia. Amin.
Dan mari , seiring berjalannya waktu kita saling melupakan.
GBU

Cari Blog Ini

Powered By Blogger