Rabu, 03 Juni 2009

Patah Hati

Sekali waktu gue membaca sebuah artikel 'patah hati' dari internet. Isinya menarik banget! Asli !
Jadi, di sana dituliskan mengenai cinta dan kasih sayang yang kita berikan pada orang lain. Karena ketika kita menyayangi seseorang di sana kita justru membebaskan orang itu. Mengapa? Karena berarti kita membebaskan dia dari kesendirian. Membagi cerita akan arti kebersamaan yang sesungguhnya. Bukan karena hanya ingin melampiaskan hawa nafsu, tetapi juga kebersamaan untuk berbagi suka duka akan lika-liku kehidupan ini. Dimana kita tidak perlu takut lagi menanggung beban seorang diri melainkan ditanggung oleh dua orang. Pasti akan terasa jauh lebih ringan. Mungkin lo berfikir betapa munafik kata-kata gue ini, semula gue juga berfikir seperti itu, tapi setelah gue coba pahami lagi ternyata ada makna lain yang tersimpan di baliknya.

Right,, sekarang gue bingung aja sama kebingungan yang ada dalam pikiran gue ini. Pengen gue keluarin, tapi gue gak ngerti gimana caranya. Gue gak tau harus mulai dari mana, bagaimana menyusun kata-katanya agar orang bisa benar-benar mengerti apa yang sebenernya mau gue sampein. Gue berpikir kenapa ini terjadi mungkin karena gue udah terlalu lama menyimpan semua sakit yang ada di hati gue. Ketika gue memendam satu hal maka hal yang lain juga akan gue sembunyikan pula. Mungkin kini semuanya udah menumpuk dan mungkin suatu saat ketika gue udah gak sanggup menahan semuanya, maka gue akan meledak. Akan seperti apakah gue, ketika "buuuum!" itu terjadi? Labih baikkah? Atau mungkin akan menambah beban dalam hati gue!

But, ugghhh. Setelah gue pikir-pikir lagi kenapa gue jadi kayak orang sterss ya? Seperti udah gak ada harapan hidup! Ogah! Gue gak mau! Toh jalan hidup gue masih panjang.Gue masih muda. 18 tahun, yah walaupun dalam beberapa bulan lagi akan menjadi 19. Gue gak boleh stuck di sini doank kan? Gue harus maju. Udah terlalu banyak orang yang menaruh harapan ke gue, mendoakan gue dengan setia. So, alangakah egoisnya gue kalau harus memikirkan diri sendiri. Kenapa gue begini dan begitu. Come on! Gue bukan anak-anak lagi yang akan menyelesaikan masalah dengan menangis meronta-ronta, atau mengadu pada orang lain. Gue bisa menyelesaikan semuanya sendiri dengan meminta petunjukNya. Karena gue gak pernah sendiri.

Yah, gue gak pernah sendiri.

2 komentar:

  1. NYoi..

    smua org ada d smping lu utk ngeSupport lu ga...

    BalasHapus
  2. termasuk lo gk??

    btw, ni sypa yg comment??

    BalasHapus

jangan lupa diisi yah,,

Cari Blog Ini

Powered By Blogger